Realisasi Keuangan APBD Riau 2024 Mencapai 42,83 Persen Hingga Akhir Juli

By sudutpandangpku.com 12 Agu 2024, 20:06:49 WIB Ekonomi
Realisasi Keuangan APBD Riau 2024 Mencapai 42,83 Persen Hingga Akhir Juli

Keterangan Gambar : Pj Gubernur Riau, SF Hariyanto. (c) int


SUDUTPANDANGPKU.COM - Hingga akhir Juli 2024, realisasi keuangan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Provinsi Riau telah mencapai 42,83 persen, atau setara dengan Rp 4,719 triliun dari total anggaran sebesar Rp 11,020 triliun. Sementara itu, realisasi fisik pelaksanaan APBD tercatat mencapai 53,46 persen.

 

Penjabat Gubernur Riau (Pj Gubri), SF Hariyanto, mengungkapkan bahwa capaian ini menunjukkan adanya peningkatan dibandingkan dengan periode yang sama pada tahun 2023. "Jika dibandingkan dengan periode yang sama pada tahun 2023, yang sebesar Rp 4,395 triliun dengan APBD Tahun 2023 sebesar Rp 10,142 triliun, memang terjadi peningkatan," jelasnya pada Senin (12/8/2024).

 

Menjelang akhir masa jabatannya sebagai Pj Gubri, SF Hariyanto mengingatkan seluruh Organisasi Perangkat Daerah (OPD) untuk mempercepat realisasi APBD. Ia menekankan bahwa belanja pemerintah merupakan salah satu penggerak utama perekonomian di tengah masyarakat, yang harus dimaksimalkan.

 

"Ini menjadi komitmen saya untuk dapat menjaga dan bahkan meningkatkan penyerapan APBD Provinsi Riau," tegasnya.

 

Upaya Peningkatan Realisasi APBD

 

Selama masa jabatannya yang kurang lebih lima bulan, SF Hariyanto mengaku telah melakukan berbagai langkah untuk memastikan peningkatan realisasi APBD di Riau. Salah satu langkah yang diambil adalah melakukan evaluasi kinerja OPD terhadap pelaksanaan anggaran pada setiap awal bulan. Evaluasi ini bertujuan untuk mengidentifikasi dan menyelesaikan berbagai hambatan yang mungkin menghambat penyerapan anggaran.

 

Selain itu, SF Hariyanto juga mendorong percepatan pelaksanaan kegiatan yang menunjang Proyek Strategis Nasional (PSN) dan kegiatan yang memiliki dampak langsung terhadap peningkatan ekonomi masyarakat. Kegiatan-kegiatan ini diprioritaskan karena dianggap penting untuk memenuhi kebutuhan hidup orang banyak dan memiliki alokasi anggaran yang signifikan.

 

"Kami juga sudah melakukan pengamanan dan pendampingan hukum dalam pelaksanaan kegiatan pembangunan dengan melibatkan instansi terkait, seperti Kejaksaan, Inspektorat, Biro Hukum, Biro Pembangunan, dan OPD Teknis. Tujuannya adalah untuk bersama-sama melakukan pemantauan, evaluasi, pelaporan, serta pengendalian dalam pelaksanaan anggaran di setiap OPD," ujar SF Hariyanto.

 

Dengan berbagai upaya tersebut, Pj Gubri berharap realisasi APBD Provinsi Riau dapat terus meningkat dan memberikan manfaat nyata bagi masyarakat. Belanja pemerintah, menurutnya, harus dioptimalkan untuk menjaga stabilitas ekonomi dan mendukung kesejahteraan masyarakat Riau.

 

Sumber : (Mediacenter Riau)

Baca Lainnya :




View all comments

Write a comment


Temukan juga kami di

Ikuti kami di facebook, Instagram, Twitter, Youtube, Linkedin, Tiktok dan dapatkan informasi terbaru dari kami disana.

Komentar Terakhir