Mobil yang Disuntik Mati di Indonesia Sepanjang 2024
Keterangan Gambar : Mobil Peugeot yang sudah disuntik mati.. (c) detik.com
SUDUTPANDANGPKU.COM - Tahun 2024 menjadi tahun yang
penuh dinamika bagi industri otomotif di Indonesia. Di tengah maraknya
peluncuran produk baru, beberapa model mobil yang sebelumnya populer di pasar
harus dihentikan penjualannya. Alasan di balik penghentian ini bervariasi,
mulai dari penjualan yang tidak memenuhi ekspektasi hingga keputusan prinsipal
untuk mundur dari pasar Indonesia. Berikut adalah beberapa mobil yang tidak
lagi dijual di Indonesia sepanjang Januari hingga Juli 2024:
1. Ertiga Sport
Sebagai salah satu mobil 7-penumpang yang sukses di
Indonesia, Suzuki Ertiga dikenal memiliki beberapa trim yang diminati
masyarakat. Namun, PT Suzuki Indomobil Sales (SIS) memutuskan untuk
menghentikan penjualan trim Ertiga Sport pada tahun 2024. Sebagai pengganti,
Suzuki menghadirkan varian baru bernama Ertiga Cruise yang diperkenalkan pada
pameran Indonesia International Motor Show 2024. Langkah ini diambil untuk
menyegarkan kembali lini produk Ertiga di pasar Indonesia.
2. Toyota Sienta
Toyota Sienta sempat menjadi pilihan bagi konsumen yang
mencari mobil keluarga dengan desain unik. Namun, penjualannya yang kurang
memuaskan membuat PT Toyota Motor Manufacturing Indonesia (TMMIN) memutuskan
untuk menghentikan produksi Sienta pada awal 2024. Sebelumnya, Sienta masih
dijual dengan status spot order pada tahun 2023, tetapi akhirnya tidak lagi
diproduksi untuk pasar Indonesia.
3. Peugeot
Pabrikan otomotif asal Prancis, Peugeot, yang berada di bawah
naungan PT Astra International, resmi mundur dari pasar Indonesia pada 2 Mei
2024. Keputusan ini diambil oleh prinsipal perusahaan, Stellantis, yang
memutuskan untuk menghentikan penjualan Peugeot di Indonesia. Meskipun begitu,
Peugeot tetap akan memasarkan beberapa model SUV andalannya seperti Peugeot
5008, 3008, dan 2008 di pasar global lainnya. Langkah ini mencerminkan fokus
perusahaan pada pasar yang lebih potensial di luar Indonesia.
4. Suzuki Ignis
Suzuki Ignis, city car yang pertama kali diluncurkan di
Indonesia pada tahun 2017, juga harus mengalami nasib serupa. Pada tahun 2024,
PT Suzuki Indomobil Sales (SIS) secara resmi menghentikan penjualan Ignis di
pasar Indonesia. Menurut Direktur Pemasaran 4W PT SIS, Harold Donnel, keputusan
ini merupakan bagian dari strategi perusahaan untuk lebih fokus pada
pengembangan kendaraan elektrifikasi. "Alasannya, sesuai dengan rencana
korporasi kami yang secara bertahap akan lebih fokus ke produk terelektrifikasi
seperti XL7 hybrid dan Ertiga hybrid serta memperkuat keberadaan model-model
buatan dalam negeri," ungkap Harold.
Penghentian penjualan beberapa model mobil ini mencerminkan
perubahan strategi produsen otomotif yang semakin fokus pada inovasi dan
efisiensi. Seiring dengan pergeseran pasar ke arah kendaraan ramah lingkungan
dan teknologi canggih, tidak mengherankan jika beberapa model lama harus
dihentikan demi memberi ruang bagi produk baru yang lebih relevan dengan
kebutuhan konsumen saat ini.
Sumber : (halloriau.com)
Baca Lainnya :
- Telkomsel Ventures Pimpin Pendanaan di Startup AI Tictag untuk Dorong Transformasi Digital di Indonesia dan Asia
- Argentina Juara Copa America 2024 Usai Kalahkan Kolombia 1-0 di Final
- Spanyol Juara Euro 2024 Setelah Kalahkan Inggris 2-1 di Final
- Uruguay Raih Juara 3 Copa America 2024 Setelah Menang Dramatis Atas Kanada
- Pj Gubernur Riau Dorong PGRI Tingkatkan Mutu Pendidikan di Tengah Tantangan Era Digital
n
...
View Article